Cara Mudah Membuat Paspor di Bandung

Foto : google

Ada baiknya jika anda punya waktu luang, untuk mengurus paspor anda sendiri. Karena mengurus paspor lewat calo akan memakan biaya lebih mahal dari yang seharusnya! Untuk mempermudah prosesnya, lebih baik anda mendaftar terlebih dahulu lewat online di sini. Kelebihan mendaftar online adalah, belum banyak yang tahu bagaimana pendaftaran paspor online ini. Oleh karena itu anda akan mendapatkan nomor antrian lebih awal dan tidak perlu menunggu lama untuk antri. Nomor antrian untuk pendaftar online adalah C. Sedangkan untuk pendaftar manual adalah A.

Kantor Imigrasi Bandung beralamat di Jl. Suropati No. 82. Yang naek angkot, cukup naek Caheum-Ciroyom dari Simpang Dago yang menuju ke arah Dipati Ukur (ke atas).

Cara-cara mendaftar paspor online :

1. Pilihlah menu Pra Permohonan Personal. Setelah memilih menu tersebut, anda harus mengisi data pribadi dan juga jenis permohonan anda. Untuk pembuatan paspor baru, pilihlah “Baru – Paspor biasa” pada field jenis permohonan. Kemudian jenis paspornya adalah “48H Perorangan”.
2. Isi data pribadi anda dengan lengkap kemudian tekan tombol Lanjut
3. Lanjutkan pengisian data pribadi pada halaman selanjutnya kemudian tekan tombol Lanjut
4. Upload hasil scan dokumen yang dibutuhkan. Terdapat 3 dokumen yang wajib di-upload agar dapat diproses ke tahap selanjutnya yaitu Copy KTP WNI, Copy Kartu Keluarga, dan Copy Akte Kelahiran/Surat Nikah/Ijazah. Kalau ketiga dokumen tersebut tidak lengkap maka permohonan tidak akan diproses.
5. Tekan tombol lanjut dan pilih tanggal kedatangan di kantor imigrasi tersebut. Kanim merupakan singkatan dari Kantor Imigrasi. Pilihlah Kanim Klas 1 Bandung dan kemudian cek tanggal kedatangan anda ke kantor imigrasi tersebut untuk penyerahan berkas/dokumen.
6. Pilihlah salah satu tanggal yang tersedia kemudian tekan lanjut
7. Masukkan kode verifikasi dan tekan OK
8. Layar akan menampilkan pesan pra permohonan berhasil dan akan terdapat bukti permohonan. Bukti permohonan juga akan dikirimkan ke email anda. Perlu diingat bahwa bukti permohonan tersebut harus diprint dan dibawa pada saat anda datang ke kantor imigrasi.

Bagi anda yang bukan warga Bandung dan tidak mempunyai KTP Bandung, anda dapat mengurus paspor di Kanim Bandung, selama mempunyai KTP WNI.

Saya mengajukan Pra Permohonan Paspor Online pada tanggal 18 Juli 2012. Dan memilih tanggal 20 Juli 2012 untuk penyerahan berkas ke kantor imigrasi. Kantor imigrasi buka pukul 08.00 pagi – 16.00 sore. Ada baiknya anda sepagi mungkin datang kesana untuk menghindari antrian yang semakin panjang jika datang terlalu siang. Saya datang pukul 08.00 dan mendapat antrian C005 untuk penyerahan berkas. Berkas-berkas yang harus dibawa adalah :

1. Fotokopi KTP dan KTP asli.
2. Fotokopi Kartu Keluarga dan Kartu Keluarga asli.
3. Fotokopi Surat Nikah/Ijazah/Akte Kelahiran dan Surat Nikah/Ijazah/Akte Kelahiran asli. Pilih salah satu, karena saya masih berstatus mahasiswa, maka saya  menggunakan Ijazah dan Akte Kelahiran.
4. Bagi mahasiswa harus dilengkapi dengan fotokopi KTM (Kartu Tanda Mahasiswa) dan KTM asli.

Walaupun berkas-berkas yang harus diserahkan adalah fotokopi, namun ada baiknya untuk membawa berkas-berkas asli untuk jaga-jaga sebagai bukti.

Saat tiba di kantor imigrasi, hal pertama yang harus dilakukan adalah membeli Map Kuning seharga Rp 10.000 di tempat fotokopian di belakang kantor imigrasi. Sampul paspor sudah termasuk sebagai bonus 🙂

Lalu anda mengisi formulir di tempat yang disediakan. Jangan lupa bawa materai untuk dipasang pada bagian formulir di tempat yang sudah ditentukan. Formulir dan berkas-berkas dimasukkan ke dalam Map Kuning. Selanjutnya Map Kuning itu diserahkan kepada petugas imigrasi

Petugas imigrasi akan memberikan bukti tanda terima berupa kapan anda harus kembali ke kantor imigrasi untuk pembayaran, foto dan wawancara, juga berapa biaya yang harus anda keluarkan, biayanya sebesar Rp 255.000

Saya diberi tanggal 23 Juli 2012 untuk pembayaran, foto, dan wawancara tsb pada pukul 08.00 pagi, sekali lagi, untuk menghindari antrian yang akan semakin panjang di siang hari. Akhirnya saya mendapat antrian C005. Harap datang sesuai dengan tanggal yang sudah ditentukan! Pembayaran, foto, dan wawancara dilakukan sekaligus pada hari itu juga. Pakailah busana yang sopan dan untuk wanita berjilbab, usahakan alis harus terlihat pada saat difoto.

Setelah selesai, saya diberi tanda terima untuk mengambil paspor. Pengambilan paspor dimulai pukul 13.00 siang – 16.00 sore. Saya diberi tanggal 27 Juli 2012 untuk pengambilan paspor.

Tadaaaa….!! Paspor pun selesai! Pada tanggal 27 Juli 2012 saya datang pukul 13.30 untuk mengambil paspor. 🙂 🙂 🙂

Berikut rincian biaya pembuatan paspor sendiri TANPA CALO! 🙂

Map Kuning + bonus sampul paspor Rp 10.000

Pembayaran, foto, wawancara Rp 255.000

Materai bawa dari rumah.

Total Rp 265.000

Tuh.. mudah kan untuk membuat paspor sendiri, dalam 2 minggu saya hanya bolak-balik 3 kali ke kantor imigrasi 🙂

Selamat mencoba bagi anda yang ingin membuat paspor sendiri dan semoga tulisan ini membantu anda. 🙂